Jumat, 06 Mei 2011

Apa Anda Tahu kalau Olahraga dapat Menyebabkan Alergi?

Masih terlelap berkelana di alam mimpi. Tiba-tiba, terdengar suara “Ayo Mar bangun,kita Jogging yuk?”. Ku paksa untuk membuka mata, suara adzan subuh terdengar menyegarkan pendengaranku, suasana yang tadinya diselimuti dingin embun pagi, menjadi hangat terbawa panasnya semangat Vera yang membara waktu itu saat mengajakku jogging. Aku beranjak dari tempat tidur dan bersiap ke kamar mandi untuk berwudhu. Keadaan pagi yang masih sepi. Hanya terlihat satu atau dua orang saja yang lewat di jalan depan gang kost kami. Aku dan vera bersiap-siap, setelah selesai mengikat tali sepatu, kami langsung berjalan kearah depan gang Puranma 1. Di perjalanan sambil berbincang-bincang, “Ayo Mar kita lari-lari?” ajak vera. “Nanti aja kalau kita udah keluar dari gang Purnama, itu liat banyak anjing, aku takut ntar malah dikejar-kejar anjing kalau kita lari-lari.” Kataku sambil melirik ke deretan rumah-rumah yang di depan pagar rumahnya banyak anjing ganas yang sedang berjaga-jaga. Kami sudah keluar dari gang purnama, dan kami mulai berlari-lari kecil, mulai mempercepat langkah, melewati bundaran Jl.Panglima batur, baru beberapa meter, nafas kami sudah terengah-engah. Mungkin ini dikarenakan kami jarang olah raga, makanya kami merasa cepat lelah. Suhu tubuh mulai terasa panas, karena ada pembakaran hasil metabolisme dalam tubuh menjadi energi, dan kami juga mulai mengeluarkan keringat. Tiba-tiba di tengah perjalanan jogging semangat Vera yang tadinya membara sekarang malah berubah drastis, dia banyak mengeluh, baru beberapa langkah lari, dia malah minta berhenti dan mencari tempat untuk duduk. Aku bingung, ku perhatikan gerak-geriknya yang mulai tidak jelas, dia seperti orang yag sedang gelisah, tangannya mulai tidak terkendali, di tengah jalan dia menggaruk-garuk kaki, paha, punggung dan seluruh tubuhnya, dia merasakan gatal yang luar biasa. “kamu kenapa Ver?”aku bertanya dengan penuh rasa penasaran. “nggak tau, ini sudah biasa, aku setiap kali olahraga pasti merasakan gatal-gatal seperti ini, menurut kamu kenapa bisa seperti ini Mar?” aku saja baru pertama kali melihat hal seperti ini, jadi jelas aku tidak tau kenapa bisa seperti itu. Pulang dari jogging aku masih dihantui oleh rasa penasaranku. Aku tidak langsung mandi, setelah sampai kost, aku malah bergagas membuka Laptop dan memasangkan Modem, aku mulai Browsing Internet, dan akupun menemukan jawaban dari pertanyaan yang berhuni di benakku. Ternyata Vera mengalami Alergi saat berolahraga Alergi karena olahraga. Olahraga dapat terjadi akibat adanya peningkatan histamin selama latihan. Histamin adalah bahan kimia yang dilepaskan dalam tubuh sebagai bagian dari suatu reaksi alergi. Pelebaran kapiler darah dan kebocoran cairan ke dalam dermis kulit juga memainkan peran.
Selain ruam dan gatal, alergi olahraga juga menyebabkan gejala seperti dilansir Livestrong, yaitu:

1. Kemerahan pada kulit
2. Kram perut
3. Sakit kepala
4. Pembengkakan di lidah, wajah dan tangan
Dalam keadaan langka, alergi olahraga berat dapat menyebabkan anaphylaxis (reaksi hipersensitif yang sangat jarang) yang dapat menyebabkan penyempitan tenggorokan dan gejala seperti tersedak, mengi, mual dan gangguan gastro intestinal (saluran cerna).
Beberapa orang juga mengembangkan alergi yang disebabkan oleh olahraga jika makan makanan tertentu sebelum latihan seperti alkohol, keju, makanan laut atau tomat.
Untuk mencegah terjadinya alergi saat atau setelah olahraga, sebaiknya penderita exercise urticaria melakukan olahraga 4 sampai 6 jam setelah makan.
Selain itu, hindari menggunakan obat anti-inflamasi non-steroid atau aspirin sebelum latihan, karena obat ini yang paling sering dikaitkan dengan exercise urticaria.
Penderita anaphylaxis juga jangan berolahraga saat periode menstruasi. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal American Family Physician, hindari latihan yang lebih mungkin menyebabkan reaksi alergi misalnya, menari, jogging, berjalan, ski, dan bola voli yang sering terkait dengan anaphylaxis.
Setelah Anda mulai mengalami gejala, perlambat kecepatan atau beristirahat selama sekitar 5 sampai 10 menit agar gejala alergi tidak semakin parah.
Didalam badan sehat terdapat jiwa yang sehat. Olahraga seharusnya dapat membuat tubuh sehat dan membakar kalori sehingga bisa mendapatkan berat badan yang ideal. Tapi bagi beberapa orang, olahraga bisa bikin alergi.


Sumber: http://id.shvoong.com/medicine-and-health/diet-and-exercise/2126536-ternyata-olahraga-bagi-sebagian-orang/#ixzz1Lck3NBAz

4 komentar:

Robertus F. Indrawan mengatakan...

Thanks ya,akhirnya mendapatkan jawaban yg memuaskan. Keep blogging...

Marnah mengatakan...

@Robertus F. Indrawan : sama2..senang bisa berbagi informasi :)

hado mengatakan...

wah ternyata bner, slama ini ane termasuk orang yang eksersais urtikaria,, thanks ya atas infonya, jadi smnagat jogging ane skg,, biar terbiasa, mklum dh lama gak lari2 pagi gara2 krjaan :)

Marnah mengatakan...

iyaa sama2..olahraga yg teratur, biar gk alergi2 lg, yg pnting dibiasakan :)